Kamis, 30 Agustus 2012

1100 Hadits Terpilih - Zuhud dan Tamak

1.




2.
Robbku menawarkan kepadaku untuk menjadikan lembah Mekah seluruhnya emas. Aku menjawab, "Jangan ya ALLAH, aku ingin satu hari kenyang dan satu hari lapar. Apabila aku lapar aku akan memohon dan ingat kepada-MU dan bila kenyang aku akan bertahmid dan bersyukur kepada-MU." (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
Ya ALLAH, langsungkan hidupku dalam kemiskinan dan wafatkan aku dalam keadaan miskin, dan bangkitkan pula aku kembali dalam kelompok orang-orang miskin. (HR. Bukhari)
3.
Seorang sahabat datang kepada Nabi SAW dan bertanya, "Ya Rosululloh, tunjukkan kepadaku suatu amalan yang bila aku amalkan niscaya aku akan dicintai ALLAH dan manusia." Rosululloh SAW menjawab, "Hiduplah di dunia dengan berzuhud (bersahaja) maka kamu akan dicintai ALLAH, dan jangan tamak terhadap apa yang ada di tangan manusia, niscaya kamu akan disenangi manusia." (HR. Ibnu Majah)
4.
Telah sukses orang yang beriman dan memperoleh rezeki yang kecil dan hatinya pun akan disenangkan ALLAH dengan pemberian-NYA itu. (HR. Muslim)

Penjelasan:
Dia merasa senang dengan rezeki yang diberikan ALLAH meskipun sedikit
5.
Cukup bagi anak Adam beberapa suap makanan untuk menegakkan tulang punggungnya. (HR. ath-Thabrani)
6.
Barangsiapa ridho dengan rezeki yang sedikit dari ALLAH maka ALLAH akan ridho dengan amal yang sedikit dari dia, dan menanti-nanti (mengharap-harap) kelapangan adalah suatu ibadah. (HR. Bukhari)
7.
Kekayaan bukan banyaknya harta-benda yang dimiliki tetapi kekayaan jiwa. (HR. Bukhari)
8.
Kepuasan (rela dengan bagiannya) adalah pusaka yang tidak bisa hilang. (HR. al-Baihaqi)
9.
Ketamakan menghilangkan kebijaksanaan dari hati para ulama. (HR. ath-Thabrani)
10.
Barangsiapa zuhud di dunia maka ringan baginya segala musibah. (HR. asy-Syihaab)
11.
Dua orang pelahap yang tidak pernah kenyang yaitu penuntut ilmu dan penuntut dunia. (HR. al-Bazzaar)
Sumber:
1100 Hadits Terpilih (Sinar Ajaran Muhammad) - Dr. Muhammad Faiz Almath
Penerbit: Gema Insani Press

Tidak ada komentar:

Posting Komentar